Pembelajaran individual
Pembelajaran individual adalah pelatihan yang bersifat individual karena pertimbangan adanya perbedaan-perbedaan diantara para peserta didik. Metode ini sangat sesuai digunakan dalam 'one-to-one situation', seperti pelatihan terhadap pejabat pengganti atau anggota tim di tempat kerja. Tidak seperti pembelajaran yang difasilitasi dimana instruktur memiliki peran yang lebih bersifat pasif, pada pembelajaran individual instruktur perlu mempertimbangkan dan memenuhi kebutuhan masing-masing peserta, sebagai contoh:
- Tingkatl belajar dan gaya belajar
- Sikap
- Kedewasaan
- Minat yang mempengaruhi tingkat belajar
- Motivasi
- Lingkungan belajar
Ini tidak selalu berarti bahwa para peserta berada di rumah — mereka dapat berada di ruang kelas namun tetap mengerjakan semuanya sesuai tahapannya masing-masing.
Jenis utama dari pembelajaran individual adalah:
- Distance learning (pembelajaran jarak jauh)
- Resource-based learning (pembelajaran langsung dari sumber)
- Computer-based training (pelatihan berbasis komputer)
- Directed private study (belajar secara privat langsung)
Keuntungan-keuntungan:
- Perbedaan-perbedaan yang banyak di antara para peserta dipertimbangkan
- Para peserta didik dapat bekerja sesuai dengan tahapan mereka dengan waktu yang dapat mereka sesuaikan
- Gaya-gaya pembelajaran yang berbeda dapat diakomodasi
- Hemat untuk peserta dalam jumlah besar
- Para peserta didik dapat lebih terkontrol mengenai bagaimana dan apa yang mereka pelajari
- Merupakan proses belajar yang bersifat aktif bukan pasif
Beberapa kelemahan:
- Memerlukan waktu yang banyak untuk mempersiapkan bahan-bahan
- Motivasi peserta mungkin sulit dipertahankan
- Peran instruktur perlu berubah
Jenis pelatihan ini mungkin sangat sesuai jika instruktur tersebut memberikan on-the-job training bagi seseorang atau beberapa orang rekan. Sangat baik untuk menghubungkan pelatihan tersebut dengan latihan praktek yang didasarkan pada kebutuhan kerja — misalnya, merencanakan suatu survei arsip, menyusun pedoman penilaian, dll. Juga dapat sangat efektif untuk memberikan pelatihan jenis ini sebagai tindak lanjut terhadap pelatihan secara tatap muka.
Last updated: 20 December 2005